Air terjun memang menjadi salah satu faforit tujuan wisatawan karena pesonanya yang indah. Terlebih air terjun itu berada di kawasan pegunungan dengan keindahan, kesegaran, dan kesejukannya. Salah satu tempatnya adalah air terjun kedung kayang. Kalau jalan-jalan ke magelang cobalah mampir ke ke tempat wisata yang anti mainstream ini, tempat wista bernuansa alam pegunungan. Berada di antara gunung merapi dan merbabu di perbatasan Kabupaten Magelang dan Boyolali. Yakni Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang dan Desa Klakah, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali.
Bagi yang pernah berkunjung ke ketep pass, berarti anda sudah cukup dekat dengan air terjun ini, lokasi ini hanya berjarak kurang lebih 3 KM dari ketep pass. Air terjun ini berada di ketinggian 950 Mdpl. Air terjun kedung kayang yang indah ini memiliki ketinggian 40 meter dengan debit air yang lumayan besar. Suasana di tempat ini terasa sangat segar, hanya ada suara gemuruh air terjun serta canda tawa para pengunjungyang terdengar di tempat ini. Suasana seperti ini sangat ideal untuk menenangkan dan menyegarkan pikiran.
Air terjun yang masih terlihat alami ini memiliki keunikan tersendiri, yaitu pengunjung dapat melihat air terjun dari atas maupun dari bawah. Karena air terjun ini berada di daerah pegunungan sehingga medan yang dilalui berupa jalanan naik turun. Tikungan yang lumayan tajam membuat pengunjung harus berhati-hati ketika menuju ke lokasi ini. Tapi jangan khawatir lokasi parkir ke loket tidak jauh sehingga memudahkan pengunjung. Seperti pada air terjun umumnya Setelah membeli tiket pengunjung perlu berjalan untuk sampai ke lokasi air terjun. Di tempat ini nanti kita akan bertemu dengan dua persimpangan yang menunjukkan kepada pengunjung untuk memilih melihat air terjun dari atas atau dari bawah.
Air terjun Kedung Kayang
setinggi 40 meter ini memiliki dinding batu yang berwarna hijau karena lumut. Di musim hujan air terjun ini semakin menampakkan keindahannya, airnya yang jernih mengalir langsung dari mata air gunung merapi dan merbabu. Saran aja nih, bagi yang ingin berkunjung ke tempat ini sebaiknya lihatlah air terjun dari atas terlebih dahulu, baru kemudian yang dari bawah. Medan air terjun di atas juga lebih mudah dijangkau dan tidak terlalu banyak rintangan. Setelah puas menikmati pemandangan air terjun dari atas pengunjung bisa melanjutkan melihat pemandangan dari bawah.
Tracking
Perjalanan menuju ke bawah dengan melalui anak tangga yang sudah disediakan, jangan khawatir karena sudah disiapkan tempat untuk istirahat. Setelah lelah berjalan, sesampainya di bawah, pengunjung pengunjung akan melewati jalan berbatu. Jadi para pengunjung harus berhati-hati dalam memijakkan kaki agar tidak terpeleset ketika berjalan. Ada beberapa jalan yang mengharuskan pengunjung untuk menyeberangi beberapa anak sungai, maka pilihlah aliran air yang berarus tidak terlalu deras. Air terjun Kedung Kayang di bagian bawah juga nggak kalah menarik dengan yang di atas loh. Suasana di bawah air terjun lebih segar dan dingin.
Saat bermain di bawah pengunjung juga tetap harus jaga diri ya, dengan selalu berhati-hati. Selain itu tetap lihat keadaan cuaca, jika awan mulai mendung alangkah baiknya jika pengunjung bersegera untuk kembali ke atas guna mengantisipasi jika sungai terjadi banjir. Udara di daerah ini juga lumayan dingin meskipun sedang panas terik, karena berada di daerah pegunungan.