Candi Ijo, Wisata Sejarah dan Spot Menikamati Sunset Terbaik – Yogyakarta, selain dijuluki sebagai kota pelajar Yogya juga mempunyai predikat kota budaya dan wisata. Banyak wisatawan menjadikan Yogya sebagai destinasi wisata mereka. Selain itu wisata disini terkenal murah.
Lima kabubaten yang terdapat di Yogyakarta menawarkan berbagai jenis destinasi wisata variatif mulai dari wisata alam pegunungan, pantai bahkan budaya dan sejarah yang ikonik. Yogya juga memiliki wisata kuliner yang murah meriah. Kalau kamu suka dengan wisata budaya dan sejarah, Yogyakarta tempatnya. Disini banyak menyuguhkan wisata budaya dan sejarah. Selain keraton dan Malioboro, kamu bisa mnegunjungi candi sebagai destinasi wisatamu.
Tidak hanya Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko yang terkenal, di Yogya sejatinya masih ada belasan candi yang belum terekpos padahal memiliki potensi wisata yang menarik, salah satunya Candi Ijo. Candi ini memang tak smegah Candi Prambana dan seluas Candi Boko yang sudah tenar duluan. Percayalah bahwa ada banyak keunikan dan keindahan tersendiri yang bisa kamu temui di candi ini.
Baca Juga :"Candi Raksasa Borobudur Yang Mendunia".
Sejarah Singkat Candi Ijo
Disebut Candi Ijo karena candi ini terletak di bukit yang dikenal dengan bukit hijau. Candi ini dibangun pada abad ke-9. Penyebutan nama Ijo sendiri sebenarnya ditamukan dalam prasasti poh yang terletak di kampung Poh (sekarang kampung Dumpoh) dan berasal dari tahun 905 Masehi. Kampung ini berada di sebelah Timur Sungai Progo Magelang. Dalam prasasti tersebut tertulis tentang seorang yang menghadiri sebuah upacara keagamaan yang berasal dari desa Wuang Hijau. Nah kalau prasasti itu benar, ini berarti Candi Ijo telah berumur 1113 sampai tahun 2019 ini.
Baca Juga :"Wisata Sejarah Candi Sambisari".
Lokasi
Alamat : Candi Ijo terletak di Dukuh Groyokan, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Rute
Dari kota Jogja lewat jalan raya Jogja-Solo sampai ketemu perigaan Candi Prambanan lalu ambil arah ke kanan menuju Pasar Prambanan, lurus terus sampai lewat rel kereta api. Ikuti jalan menuju arah candi Ratu Boko nanti disepanjang jalan ada papan petunjuk menuju Candi Ijo.
Jam Buka dan HTM
- Jam buka : 07.00 – 18.00 WIB
- HTM : Rp 5.000,-
- Biaya Parkir Motor Rp 2.000 dan Mobil 5.000
*Harga sewaktu-waktu bisa berubah sesuai kebijakan pengelola.
Fasilitas
Fasilitas yang ada di Candi Ijo cukup memadai dan lengkap, seperti :
- Toilet umum
- Tempat parkir
- Rest area dan
- Warung makan
- Toko oleh-oleh
Berburu Sunset
Meski namanya gak terkenal seperti Candi Prambanan, tapi candi kecil ini memiliki keistimewaan karena Candi Ijo terletak di dataran tinggi dan dari situ kita dapat menikmati matahari terbenam yang indah dan menawan. Gak banyak lokasi candi yang bisa untuk menikmati matahari terbenam.
Dari candi utama, jika kamu berdiri menghadap ke candi kecil di depannya,pada saat yang sama akan melihat matahari terbenam yang “meledak” di antara dua candi kecil. Pancaran cahaya oranye yang kemerahan dari ujung cakrawala selalu memberikan rasa tenang dan ketenangan kepada penikmatnya.
Kilauan warnanya akan lebih kuat sebelum bumi menjadi gelap. Gak terasa aneh jika matahari terbenam dijadikan salah satu perburuan oleh wisatawan di mana pun. Jadi, jika mau ke sini pastikan cuacanya harus bersahabat dulu dan jangan sampai tiba di lokasi dengan bumi yang terlalu gelap.
Banyak pengunjung juga bisa menjadi penghalang dan membuatmu berada di lokasi paling belakang. Bukan penghalang menikmati sunset, tetapi penghalang untuk mendapatkan foto yang terkesan luas dan bagus.