Goa Ngingrong Mulut Goa yang Sangat Besar

Gunungkidul, sebuah kabupaten di selatan Yogyakarta yang terus bersolek untuk memajukan berbagai potensi wisata yang dimilikinya. Berbagai wisata kini mulai digarap dan dikembangkan oleh masyarakat dan pemkab Gunungkidul. Salah satunya adalah Goa Ngingrong, sebuah destinasi wisata goa vertikal yang ada di jalan Baron – Mulo KM 6. Goa ini sebenarnya telah ada sejak dahulu, namun hanya dibiarkan begitu saja. Wisata goa ngingrong ini di wonosari Gunungkidul ini memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk kita kunjungi meskipun biayanya yang tidak murah. Sangat sayang sekali jika sedang berada di gunungkidul namun tidak berkunjung ke tempat yang memiliki keindahan tiada duanya ini.
Berwisata di Gua Ngingrongini sangat cocok untuk mengisi kegiatan liburan terutama ketika sedang berada di Gunungkidul. Keindahan wisata goa ini sangatlah elok dan menawan meskipun tempatnya yang berada di bawah tanah. Goa ini berada di lembah vertikal perbukitan Karst dengan kedalaman lebih dari 70 meter. Untuk sampai ke mulut Goa ini juga diperlukan usaha ekstra. Untuk mencapai ke Goa ini para pengunjung harus memutari bukit Mulo dan menuruni jalan setapak alami yang jaraknya tidak beraturan, namunn para pengunjung tak perlu khawatir, karena berwisata di tempat ini akan dibekali dengan perlengkapan keamanan, dan pemandu yang cukup mahir.
Goa Ngingrong ini memiliki mulut Goa yang sangat besar. Di atas Goa ini hanya terdapat perbukitan Karst dengan hamparan alam dan hutan serta areal pertanian di atas batu karst yang tampak gersang. Ketika berwisata di komplek Goa ngingrong tidak lengkap jika tidak mencoba wisata lain yang ada di Goa ini. Di Goa Ngirong ini para pengunjung dapat mencoba Flying Fox, Rappeling, dan menikmati keindahan wisata telaga bawah tanah. Di wahana Flying Fox ini para pengunjung akan merasakan sensasi terbang di atas ketinggian sekitar 70 meter dari dasar jurang. Pengunjung akan menikmati bagaimana sensasi menyeberangi jurang yang sangat curam dengan jarak lintasan sekitar150 meter. Flying Fox ini merupakan Flying Fox yang terdalam yang ada di Yogyakarta. Sensasi luar biasa dan menegangkan akan membuat pengunjung ketagihan untuk menjajal wahana yang satu ini.
Selain Flying Fox di sekitar goa ini juga terdapat Trek Jogging dan Trek motor ATV, untuk trek Jogging pengunjung tidak dipungut biaya untuk memanfaatkannya, sedangkan untuk ATV pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp. 35.000 Selama 15 Menit. Selain itu spot selfie di tempat ini juga tak kalah menarik dan cukup banyak, karena di sekeliling tempat ini bisa kita jadikan untuk spot selfie yang epic. Namun ada salah satu sudut yang sangat menarik untuk kita jadikan sebagai spot selfie yang menawan. Tepatnya di sisi salah satu tebing yang curam terdapat terdapat lukisan alam yang terbentuk dari aliran air, lukisan alami tersebut membentuk Lafazh Allah. Di lembah tempat Goa Ngingrong berada, terdapat pemandangan yang cukup elok untuk kita jumpai. Batuan kast yang berjajar dan pepohon yang sengaja ditanam. Membuat pemandangan di kawasan Goa ini semakin asri untuk dilihat, sejauh mata memandang para pengunjung akan disuguhi dengan hamparan luas jajaran bukit dengan pohon jati.
Goa Ngingrong ini sebenarnya memiliki dua mulut Goa, yaitu di sisi Timur dan di sisi Barat. Yang mana di mulut goa sisi timur terdapat air terjun di Goa dan sungai bawah tanah yang konon airnya bermuara ke laut selatan. Sungai bawah tanah tersebut merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat sekitar. Karena sumber air di tempat ini tidak pernah kering dan debit airnya sangat melimpah. Ketika sudah mencapai mulut Goa, pengunjung akan mendapatkan suasana yang sangat Teduh. Hening dan menyegarkan, suasana ini akan menyambut setiap wisatawan yang berkunjung ke tempat ini. Bunyi aliran air menambah suasana asri tanpa hiruk pikuk kebisingan. Rasa penasaran untuk masuk ke dalam Goa ini terus bertambah hingga akhirnya pengunjung melalui anak tangga yang menurun yang terbuat dari Batuan kapur yang sedikt sulit untuk kita lalui.
Saat pengunjung mulai masuk ke dalam Goa, pemandangan berupa Stalagtit dan Stalagmit akan menyambut para pengunjung. Semakin kita masuk ke dalam Goa maka udara akan semakin dingin karena tetesan air yang meresap melalui dinding-dinding Gua. Tetesan air ini akan kita jumpai sepanjang Goa dengan panjang sekitar 200 meter. Di dalam Goa ini juga terdapat Telaga, yang oleh masyarakat sekitar dinamakan dengan nama “Telaga Cinta Abadi”. Sungguh menyenangkan jika berkunjung ke obyek wisata Goa Ngingrong, kita dapat merefresh pikiran sekaligus berburu spot menantang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *